Alhamdulillah.. mungkin itu adalah satu kata
yang hanya bisa saya ucapkan pada tengah malam ini. Mengapa?
Itu semua karena saya mempunyai 2 orang guru
olimpiade biologi. Mungkin sebagian dari anda ini merupakan suatu hal yang
tidak berkesan, tapi menurut saya ini merupakan hal yang sangat patut untuk
saya syukuri.
Yupp.. Miss Celine Qoniah dan Pak Ahmad Ridwan
merupakan 2 orang guru yang patut di acungi jempol. Banyak sekali hal yang
membuat mereka berbeda dari guru-guru yang lain. Mereka SANGAT berbeda.. :)
Hampir 2 tahun saya di ajar oleh ka Celine dan 1
tahun di ajar oleh Pak Ridwan, namun saya merasa banyak sekali input yang
sangatlah berguna yang didapatkan selain materi pelajaran yang mereka ajarkan.
Ka Celine dan Pak Ridwan mengajar pakai hati tidak pernah pakai kekerasan,
tidak pernah mengajar dengan gaya tinggi hati, dan mereka tipe pendengar yang
baik.
Miss Celine adalah sosok guru wanita muslimah
yang cerdas, simple, tegas, disiplin, berhati lembut, ramah, manis, dan sangat
cocok untuk di ajak curhat. Kalau aku punya masalah berat pasti aku curhat ke
miss celine, karena miss celine pasti tau jalan keluar terbaik untuk
menyelesaikan masalah tersebut. Sangat banyak memberi masukkan kepada anak
didiknya mengenai dunia luar dan bagaimana harus menghadapinya. Miss Celine
juga banyak memberi pesan-pesan religious yang tetap mengikat kami pada
pegangan agama yang erat, beliau selalu menjaga agar iman kami tidak goyah. Miss
Celine juga berprofesi sebagai dosen di ITB. Pokoknya sayang Miss Celine.. :D
Pak Ridwan juga merupakan salah satu dosen di
ITB. Pak Ridwan aku anggap sudah sebagai ayah sendiri, karena sosok Pak Ridwan
yang sangat ke bapak’an. Aku sempat berfikir alangkah beruntungnya anak dari
Pak Ridwan yang mempunyai seorang ayah seperti beliau. Beliau sangatlah sabar,
cerdas, pemerhati, good listener, religius dan murah senyum. Yang selalu aku
ingat dari Pak Ridwan adalah beliau selalu bertanya
“Rifa, bagaimana kabarnya hari ini?”
Hal tersebut belangsung setiap jum’at pagi.
Bahakan ayahku saja tidak pernah bertanya seperti tersebut dengan intense. -_-
Pokoknya aku juga sayaang sama Pak Ridwan.
Thanks for being my second dad. J
Terakhir aku hanya bisa mengucapkan sangat berterima kasih
kepada 2 orang guru tersebut. Karena tanpa mereka saya tidak akan bisa seperti
ini. Speechless untuk mereka berdua. Mereka memang keren, sangat keren. J